MC Texstyle Berikan Tips Memilih OOTD Hijab yang Anti Gerah dan Panas

  • Femalegeek
  • Jul 26, 2022

Untuk menjalankan aktivitas padat di keseharian, muslimah perlu memerhatikan pakaian hijab yang akan dikenakan. Salah memilih busana hijab bisa membuat aktivitas jadi tidak berjalan lancar atau bahkan muslimah merasa tidak percaya diri. Berbagai pakaian untuk hijabers yang hadir di pasaran terbuat dari material yang bermacam-macam, kamu perlu memilih bahan baju hijab yang anti gerah dan panas. 

Berikut tips memilih pakaian hijab yang anti gerah dan panas

Cuaca panas yang tak menentu membuat hijabers suka kebingungan untuk memilih padu padan busana hijab yang nyaman. Apalagi kalau harus melakukan berbagai aktivitas dan hijabers mudah berkeringat. Berikut tips memilih pakaian hijab yang di rekomendasikan oleh MC Texstyle anti gerah dan panas yang perlu diperhatikan. 

1. Pilih pakaian hijab yang tipis tapi tidak menerawang

Untuk memaksimalkan penampilan keseharian, hijabers bisa pilih busana yang terbuat dari bahan katun. Bahan katun termasuk material andalan karena ciri khas teksturnya yang tipis tapi tidak menerawang. Kalau bahan pakaian masih terasa tipis, hijabers bisa kenakan dalaman seperti manset. Jangan lupa, kenakan manset dengan bahan yang mudah menyerap keringat, ya. 

2. Hindari pemilihan pakaian hijab dengan warna yang gelap

Pemilihan warna busana juga menentukan hijabers merasa kepanasan dalam beraktivitas. Hindari busana berwarna gelap terutama di luar ruangan karena mudah menyerap paparan sinar matahari. 

Untuk opsi, padukan pakaian hijab yang gelap dengan pakaian yang warnanya terang. Busana warna cerah akan memantulkan panas dari matahari sehingga tidak merasa gerah. Penampilan hijabers pun akan tampak lebih segar. Coba kenakan baju hijab bernuansa pastel yang kini menjadi tren gaya hijab dari tahun ke tahun. 

3. Hindari pemilihan pakaian hijab yang berlapis

Kalau tidak mau merasa kegerahan, pilih baju yang modelnya tidak berlapis atau layering. Hijabers juga tidak perlu menggunakan baju yang memiliki banyak ornamen atau aksesori. Pakaian yang terlalu banyak aksesori atau berlapis justru membuat hijabers lebih mudah merasa kepanasan dan tentunya akan memproduksi keringat yang berlebihan. 

4. Pilih celana wide-length dibanding celana skinny

Pemilihan celana muslimah yang tepat juga menjadi salah satu unsur pemilihan pakaian hijab yang perlu diperhatikan. Alih-alih mengenakan celana ketat atau celana dengan model skinny dan slim-fit, hijabers bisa kenakan celana dengan potongan longgar seperti celana palazzo, celana kulot dan celana wide-length. 

Makin longgar model celana yang dipilih, tampilan hijabers akan terasa nyaman dan tak kegerahan. Celana longgar pastinya lebih nyaman dan tidak akan membentuk lekuk tubuh.

5. Gunakan dress muslimah yang panjang untuk menutup aurat

Kalau hijabers merasa kebingungan dengan padu padan atasan serta bawahan, bisa pilih dress muslimah yang panjang. Mulai dari pilihan gamis, tunik sampai kaftan, beragam model dress panjang ini bisa secara instan menutup aurat. Untuk tampilan kasual, hijabers bisa mengombinasikannya dengan sneakers. Sedangkan untuk gaya hijab yang formal, coba padankan dengan sepatu kitten heels yang elegan. 

Related Post :